Gudang Sarinah Masih Hidup
Monday, December 28, 2015
Beberapa hari lalu
saat saya mampir ke websitenya Manual Jakarta, engga sengaja ngeliat artikel
tentang pameran seni yang diselenggarakan di Gudang sarinah. Namanya Jakarta
Biennale 2015. Ini merupakan acara 2 tahunan yang diselenggarakan oleh Yayasan
Jakarta Biennale. Tahun ini Jakarta Biennale mengusung tema “Maju Kena, Mundur
Kena : Bertindak Sekarang”. Setelah baca artikelnya sampai habis, ini berhasil
bikin saya kepikiran tentang Jakarta Biennale ini. Dari foto-foto yang ada,
seni yang dipamerkan di acara ini sedikit berbeda dengan pameran seni yang lain
yang pernah saya kunjungi. Bener-bener unik dan saya makin penasaran dong,
apalagi acara ini diadakan di gudang! Iya gudang, tempat penyimpanan barang
bekas yang udah ga dipakai.
Akhirnya setelah
lama mengkhayal foto-foto disana-sini, kesampean juga dateng ke Jakarta
Biennale 2015. Pertama dateng si ko sepi
ya? Saya takut tutup aja karena ini hari minggu, fyi Jakarta Biennale tutup
setiap tanggal merah dan hari libur nasional. Dan Alhamdulillah hari minggu
buka haha. Di luar gedung pamerannya, ada banyak banget lukisan-lukisan ataupun
grafity di dinding-dinding yang artistic banget! Gemeesss! Yang suka fotografi terus
upload di instagram wajib banget nih kesini.
Sebelum
masuk ke gedung pamerannya, kita registrasi dulu, gratis ko tenang aja. Dan saat
masuk ke dalam, saya bener-bener speechless karena seni yang dipamerkan di sini
itu unik banget, bukan sekedar lukisan aja, disini juga ada video dokumentasi,
animasi, fotografi dan masih banyak lagi karya-karya para seniman yang tak
terduga. Yang kalian ga pernah kepikiran kalau barang apa aja bisa dibuat
menjadi artistic banget disini,
contohnya sampah yang ada di kali. Disini sampah2 itu dikumpulkan jadi satu
sampai berbentuk seperti kapal yang karam, dan di cover dengan jaring-jaring. Ga ketinggalan juga video
dokumentasinya tentang sampah yang melimpah ruah di kali-kali di Ibukota
Indonesia ini. Saat saya kesini juga ada
banyak anak jalanan yang ikut tur (yang diselenggarakan oleh Jakarta Biennale)di
event ini.
How to get there by Transjakarta:
Naik busway
koridor 9 (Cililitan-Pinang Ranti) atau 9A (Cililitan-Grogol), lalu turun di
halte pancoran tugu. Kemudian jalan kaki di sisi selatan ke arah KFC Tebet atau
Gedung Gelael (Sebagai panduan, patung Tugu Pancoran menunjuk ke arah utara).
Gudang Sarinah berada di dalam jalan Pancoran Timur II (Sebrang KFC Tebet atau
Gedung Gelael).
Yuk
ajak teman & keluarga kalian belajar mengapresiasi seni dengan mengunjungi
Jakarta Biennale 2015! Event ini
masih berlangsung sampai 17 Januari 2015.
XX
0 comments